Rabu, 24 September 2014

PENGANTAR E-BUSINESS

*      Pengertian E-Business:
        E-Business adalah kegiatan transaksi, jual beli, bisnis yang dilakukan secara otomatis melalui media elektronik atau internet, yang merabah dunia bisnis internal, melingkupi  sitem, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dam pengembangan usaha. Salah satu perusahaan yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi oleh organisasi, individu, atau pihak-pihak terkait untuk menjalankan dan mengelola proses bisnis utama sehingga dapat memberikan keuntungan.

*      E-business dapat dibagi-bagi menjadi beberapa kelompok :
1. Customer Relationship Management (CRM)
Strategi bisnis dari layanan dan sofware yang didesain untuk meningkatkan keuntungan, pendapatan dan kepuasan pelanggan.
2. Enterprise Resource Planning (ERP)

Strategi bisnis dari system informasi perusahaan yang dgunakan untuk koordinasi Sumber daya , informasi yang digunakkan untuk proses bisnis.
3. Enterprise Application Programs (EAI)

Strategi bisnis konsep integrasi dari proses bisnis yang memungkinkan antar perusahaan saling bertukar data.
4. Supply Chain Management (SCM)
Strategi Manajemen rantai suplai yang secara otomatis terkomputerisasi.
  
*      Pelaku E-Business 
Perusahaan, konsumen, perusahaan, supllier, rekan bisnis
  1.
Alat/Media/Sumber Daya yang Digunakan 
         - Teknologi informasi dan komunikasi
         - Komputer
         -  Internet
  2.
Kegiatan Sasaran 
           ‐ Kegiatan bisnis
           ‐ Proses bisnis utama
           ‐ Pembelian, penjualan, pelayanan, transaksi
  3.
Tujuan 
          ‐ Koordinasi, Komunikasi dan Pengelolaan organisasi
          ‐ Sharing informasi
  4.
Keuntungan 
         - Pendekatan yang aman, fleksibel, dan terintegrasi
         - Efisien dan Efektif
         - Peningkatan produktivitas dan keutungan

*      Pengaruh-Pengaruh E-Business Atas Proses Bisnis:
          - Pembeli dan Inbound Logistic.
Internet dapat meningkatkan aktifitas pembeli dengan cara mempermudah perusahaan mengidentifikasi calon pemasok dan membandingkan harga.

          - Data mengenai pembelian yang dilakukan sub unit organisasi yang berbeda dapat disentralisasikan, sehingga memungkinkan organisasi untuk menetapkan pembelian total diseluruh dunia atas berbagai produk.

          - Operasi internal, sumber daya manusia, dan infrastuktur.
Teknologi komunikasi tingkat lanjut dapat secara signifikan meningkatkan effisiensi operasi internal. Peningkatan akses ke informasi juga dapat secara signifikan meningkatkan perencanaan. Pada sumber daya manusia, aktifitas ini mendukung untuk effisiensi dan efektifitas dalam aktifitas utama.

          - Outbound Logistic.
 Akses yang tepat waktu dan akurat atas informasi rinci tentang pengiriman memungkinkan penjual mengurangi biaya tranportasi melalui cara pengiriman gabungan ke para pelanggan yang dekat lokasinya satu dengan yang lainnya. Informasi yang lebih tepat waktu tentang penjualan dapat membantu pabrik mengoptimalkan jumlah persediaan yang ditanggungnya.

          - Penjualan dan Pemasaran.
Perusahaan dapat menciptakan katalog elektronik di Website mereka untuk mengotomatisasikan input pesanan penjualan. Kemampuan ini tidak hanya memungkinkan para pelanggan menyampaikan pesanan saat mereka menginginkannya, tetapi juga dapat secara signifikan mengurangi jumlah staf dengan cara meniadakan telepon, surat-menyurat atau pengiriman faks.

          - Pelayanan dan dukungan Purnajual.
E-business dapat secara signifikan meningkatkan kualitas dukungan purnajual ke para pelanggan. 

*      7 strategi taktis untuk sukses dalam e-Business 
1.   Fokus. Produk-produk yang dijual di internet harus menjadi bagian yang fokus dari masing-masing manajer produk.
2.   Banner berupa teks, karena respons yang diperoleh dari banner berupa teks jauh lebih tinggi dari banner berupa gambar.
3.   Ciptakan 2 level afiliasi. Memiliki distributor penjualan utama dan agen penjualan kedua yang membantu penjualan produk/bisnis.
4.   Manfaatkan kekuatan e-mail. E-mail adalah aktivitas pertama yang paling banyak digunakan di Internet, maka pemasaran dapat dilakukan melalui e-mail atas dasar persetujuan.
5.   Menulis artikel. Kebanyakan penjualan adalah hasil dari proses edukasi atau sosialisasi, sehingga produk dapat dipasarkan melalui tulisan-tulisan yang informatif.
6.   Lakukan e-Marketing. Sediakan sebagian waktu untuk pemasaran secara online.
7.   Komunikasi instan. Terus mengikuti perkembangan dari calon pembeli atau pelanggan tetap untuk menjaga kepercayaan dengan cara komunikasi langsung.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar